Minggu, 30 September 2012

[IMG] Audio Video pada Mobil












Sistem Pengapian Mobil

Ok auto mania, av mania, kali ini kita bahas sistem pengapian mobil. Semoga materi sebelumnya tentang sistem starter sudah paham.


Sistem pengapian berfungsi untuk membakar campuran bahan bakar dan udara di dalam silinder dan menaikkan tegangan baterai menjadi 10 kV atau lebih dengan mempergunakan ignition coil dan kemudian membagi-bagikan tegangan tinggi tersebut ke masing-masing busi melalui distributor dan kabel tegangan tinggi, jika ingin mendapatkan pengapian yang sempurna maka keadaan busi harus bagus (kumparan busi masih aktif) dan penyaluran ke pusat listrik (mesin) harus tepat pada kop silinder mesin, agar percikan listrik di busi lebih besar. Percikan busi berupa percikan elektrik. Pada bagian tengah busi terdapat elektroda yang dihubungkan dengan kabel ke koil pengapian (ignition coil) di luar busi, dan dengan ground pada bagian bawah busi, membentuk suatu celah percikan dalam silinder.



Sistem pengapian harus mampu menyediakan loncatan bunga api yang kuat dari busi. Untuk mendapatkan loncatan bunga api yang kuat tersebut maka system pengapian harus memiliki syarat-syarat sebagai berikut:
  1. Sistem pengapian harus menghasilkan listrik tegangan tinggi maksimum dengan baik.
  2. Sistem pengapian harus mempunyai sumber energy listrik.
  3. Sistem pengapian dapat mensuplai arus yang cukup untuk membakar campuran bahan bakar dan udara yang telah dikompresikan.
  4. Sistem pengapian harus mampu membagi-bagikan tegangan tinggi ke setiap busi.
  5. Sistem pengapian harus mampu mengatur lamanya loncatan bunga api guna membakar campuran bahan bakar dan udara.

Apabila syarat-syarat tersebut telah dipenuhi oleh system pengapian maka untuk mendapatkan tenaga, kecepatan dan keiritan bahan bakar dapat ditingkatkan, begitu pula apabila loncatan bunga api dari busi tetap kuat dan proses pembakaran akan terjadi pada saat yang tepat pada setiap kondisi.

Terima Kasih

KI13770/ UNP

Materi Sistem Starter dari m-edukasi.net

Assalamualaikum para pembaca, viewer, pengunjung yang ingin menambah ilmunya

Kali ini, saya ingin publish materi yang saya dapat dari m-edukasi.net tentang sistem starter, tidak hanya materi untuk pembelajaran, ada simulasi, latihan dan tesnya juga.

Link nya dapat anda akses di bawah ini


  1. Pengantar, link: click here
  2. Pengenalan Prinsip Dasar dan Komponen Motor Starter, link: click here
  3. Cara Kerja Sistem Starter Konvensional, link: click here
  4. Prinsip Dasar Motor Starter, link: click here
  5. Komponen Motor Starter Konvensional dan Fungsinya, link: click here
  6. Tipe-Tipe Motor Starter, link: click here
Sebenarnya saat anda mengakses link pertama bagian pengantar, ada link cepat di sebelah kiri untuk masuk menu lain. Jika anda ingin mengambil menu simulasi, latihan maupun tes, menu ada pada link cepat di sebelah kiri dari web.

Terima kasih dan semoga membantu, wassalam.

KI13770/ UNP

Komponen-komponen Motor Starter


Motor Starter terdiri atas beberapa bagian yang memungkinkan bekerja untuk mengubah energi listrik DC dari baterai menjadi energi mekanik dalam bentuk gerak putar untuk memutarkan fly wheel, sehingga mesin hidup.
Bagian-bagian komponen motor starter adalah sebagai berikut;



  1. Yoke: Berfungsi sebagai penompang dari core berbentuk silinder yang terbuat dari logam. 
  2. Field Coil: Kumparan medan atau field coil berfungsi untuk membangkitkan medan magnet.
  3. Armature: Berfungsi untuk merubah energi listrik menjadi mekanik, dalam bentuk gerak putar.
  4. Brush: Atau sikat dan pemegang sikat, sikat berfungsi untuk meneruskan arus dari field coil ke armature coil dan langsung ke massa melalui komutator.
  5. Armature Brake: Berfungsi sebagai pengereman putaran armature setelah lepas dari perkaitan dengan roda penerus.
  6. Drive Lever: Atau tuas penggerak, berfungsi untuk mendorong pinion gear ke arah posisi berkaitan dengan roda penerus. Dan melepas perkaitan pinion gear dari perkaitan roda penerus. 
  7. Starter Cluth: Berfungsi untuk memindahkan momen puntir dari armature saft kepada roda penerus, sehingga dapat berputar. Starter clutch juga berfungsi sebagai pengaman dari armature coil bilamana roda penerus cenderung memutarkan pinion gear.
  8. Pinion Gear: Pinion gear berfungsi untuk meneruskan momen puntir dari starter clutch ke roda penerus atau ring gear.
  9. Magnetic Switch: Magnetic Switch atau sakelar magnet digunakan untuk menghubungkan dan melepaskan pinion gear ke/dari roda penerus, sekaligus mengalirkan arus listrik yang besar pada sirkuit motor starter melalui terminal utama.
Semoga bermanfaat ...

KI13770/ UNP

Kamis, 27 September 2012

Sistem Starter pada Mobil


Sistem starter mobil adalah sistem penggerak mula pada mobil untuk menggerakkan flywheel mula - mula sehingga piston dapat melakukan gerakan naik turun untuk melakukan pembakaran.
Setelah pembakaran dalam ruang bakar terjadi maka tenaga gerak untuk menggerakkan flywheel akan dihasilkan dari hasil pembakaran di ruang bakar tersebut, sementara tenaga gerak dari sistem starter akan diputus. Demikianlah fungsi dan kegunaan sistem starter pada mobil.

Adapun komponen sistem starter pada mobil terdiri atas :


  1. Aki : berfungsi untuk memberikan suplai listrik ke motor starter
  2. Kunci kontak : berfungsi untuk memutus dan menyambung aliran listrik dari aki ke motor starter.
  3. Motor starter berfungsi untuk merubah energi listrik menjadi energi gerak.

CARA KERJA SISTEM STARTER



Materi dapat anda download berbentuk macromedia flash di link dibawah ini



Terima Kasih

KI13770/ UNP

LISTRIK OTOMOTIF

Pada Mata Pelajaran Audio Video Mobil, kita akan mempelajari Kelistrikan Otomotif, khususnya mobil. Dalam hal ini, penulis akan membagi materi menjadi 3 bagian:


  1. Sistem Starter
  2. Sistem Pengapian
  3. Sistem Pengisian
Pembaca ataupun viewer, khususnya siswa/i SMK N 1 Lintau Buo kelas XII TAV, diharapkan memiliki materi dari berbagai sumber yang ada, terima kasih. Wassalam.




KI 13770/ UNP

Minggu, 23 September 2012

Intro

Blog ini dimanfaatkan sebagai informasi dan edukasi bagi siswa-siswi SMK N 1 Lintau Buo Jurusan Audio Video, dan para pembaca pada umumnya.
Juga tidak tertutup kemungkinan ada informasi lain yang berkenaan dengan hal-hal diluar audio video.
Semoga bermanfaat, terima kasih.